Manfaatkan Ruang Sekitar, KKNS 01 Ajak Warga Budidaya Cabai

 KKNS 01 membuat  program kerja mengenai budidaya tanaman cabai menggunakan polybag guna mengedukasi warga agar dapat mengikuti cara-cara yang diterapkan dan mampu membudidayakan sendiri tanaman cabai dalam polybag tersebut.

Mengapa tanaman cabai ?

Pemilihan tanaman cabai ini dikarenakan tanaman cabai dapat tumbuh dengan baik disegala kondisi dan wilayah, salah satunya di Desa Terosan. Selain itu peluang pasar yang dihasilkan dari budidaya tanaman  cabai sangat besar dan luas, baik untuk dijual maupun untuk persediaan sendiri. Harga dari cabai sendiri juga fluktuatif sering berubah-ubah, terkadang murah namun terkadang juga sangat mahal.

Mengapa menggunakan polybag ?

Tidak semua masyarakat mempunyai lahan atau pekarangan yang luas yang dapat digunakan untuk bercocok tanam seperti halnya menanam cabai di lahan pekarangan, oleh karena itu menggunakan polybag merupakan hal yang sangat bagus digunakan jika masyarakat tidak mempunyai lahan yang luas. 

Penanaman cabai menggunakan polybag juga sangat mudah sehingga masyarakat dapat mengikuti dan menerapkan sendiri di lingkungan masing-masing dan dapat membudidayakan tanaman cabai sendiri guna keperluan pribadi maupun pangsa pasar agar meningkatkan perekonomian masyarakat.

Apa saja yang dibutuhkan untuk budidaya tanaman cabai ?

-Bibit cabai berumur 7-20 hari yang siap dipindahkan ke polybag

-Polybag

-Tanah yang dicampur dengan kompos

Bagaimana cara menanam tanaman cabai dalam polybag ?

Penanaman tanaman cabai dalam polybag sangatlah mudah, pertama yaitu masukkan tanah yang telah dicampur kompos ke dalam plastik polybag lalu buatlah lubang tanam 5-7cm di tengah tengah polybag. Ambil bibit cabai dengan hati-hati dan pastikan akar-akarnya tetap utuh dan dalam keadaan baik, lalu tanam cabai di polybag.

Dalam Waktu Yang Relatif Singkat Cabai Siap Berbuah.

Kontributor : Gufron

Editor : Siti Romlah & Abd Syakur